Selain Katolik, agama Kristen adalah agama mayoritas di dunia. Selama dua ribu tahun yang lalu, yakni sepanjang Tahun Masehi, agama Kristen sudah ada di dunia. Sejarah Kekristenan memang sangat menarik diikuti.
Terlebih lagi, ada banyak tokoh-tokoh agama atau para misioner yang datang untuk memperkenalkan Kristus kepada umat manusia. Hal inilah yang mengubah alur sejarah dunia. Buktinya dapat dilihat dari banyaknya tanggal-tanggal penting yang menjadi hari besar bagi seluruh umat Kristen.
Mengapa Harus Memilih Agama Kristen
Agama dianugerahi kepadamu secara turun-temurun. Orang tua mewarisi agama yang dianutnya ketika kamu dilahirkan di dunia. Tentu saja agama tersebut merupakan apa yang dipercayai oleh kedua orang tuamu. Kamu tidak bisa merubah status agamamu, kecuali saat kamu ingin menikah mengikut pasanganmu dan karena alasan lain.
Menjadi Kristen sama halnya seperti perkataan Yesus yang tertulis dalam Kitab Markus 10:45 “Dia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.”
Berikut penjelasan mengapa manusia harus dan perlu ditebus:
- Manusia perlu ditebus karena telah melakukan banyak dosa. Dosa tersebut sudah ada sejak dulu, ketika Adam dan Hawa melanggar perintah Allah untuk tidak memakan buah terlarang di Taman Eden.
- Dosa tersebutlah yang kita bawa hingga sekarang. Agar dosa tersebut hilang, maka Allah menganugerahi kita anak-Nya yang tunggal Tuhan kita Yesus Kristus. Ya, Yesuslah yang rela mati di kayu salib untuk menebus dosa umat manusia.
- Pernahkah kamu berpikir, “mengapa Tuhan mau menebus hidupmu?” Ia rela mati karena Ia sangat menyayangi kita. Ia mengorbankan diri-Nya untuk disiksa dan diejek orang untuk menebus kita.
- Namun, apakah kita semua pernah menyadari hal tersebut? Banyak dari kita malah tidak percaya dan menganggap bahwa Yesus itu tidak ada. Apa yang terjadi dalam hidup kita bukanlah sebuah kebetulan.
- Melainkan tangan Yesus lah yang ikut bekerja dalam setiap karya-karya kita.
- Penebusan itu bisa diibaratkan ketika kamu mencuri di mall. Untuk membebaskanmu dari tindak kejahatan “mencuri” yang kamu lakukan, maka orang tuamy rela menebusmu di penjara.
- Ia rela menyewa jasa seorang pengacara untuk membebaskanmu. Bahkan orang tuamu rela membayar berapapun biaya sebagai ganti rugi atas perbuatan yang kamu lakukan.
Cara Seseorang Mau dan Mulai Mencoba Untuk Masuk Kristen
Sudahkah Kristus hadir dalam kehidupan kamu? Tentu saja “iya”. Kristus selalu hadir dalam setiap perjalanan hidup kita. Sadar atau tidak, Ia selalu berada di samping kita, mengamati apapun yang kita lakukan, dan menuntun kita agar tidak masuk dalam pencobaan. Kasih dan sukacitaNya selalu kita rasakan dalam hidup.
Ketika kamu berada di Gereja sekalipun, ketika kamu berdoa, ketika kamu senang, sedih, marah, Yesus hadir di sampingmu. Ketika kamu mengalami dukacita, Yesus juga ikut merasakan kesedihan yang kamu alami. Namun, ia memberi penghiburan kepadamu agar kamu tidak selalu larut dalam kesedihan. Seperti, menganugerahimu teman-teman yang selalu hadir mensupport kamu.
1. Menerima Yesus Hadir Dalam Hidupmu
Jika kamu benar-benar percaya bahwa hanya Yesus Kristus saja sang Juru S’lamat, maka kamu sudah memenuhi langkah awal untuk masuk kristen. Cara melakukan dan menerima Yesus yang bisa hadir dalam hidup kita sebagai berikut:
- Menerima Yesus dalam hidup berarti memasrahkan semuanya pada tangan Yesus. Apapun rencana yang kamu buat, kamu mengundang Yesus untuk senantiasa hadir memberkati setiap rencanamu.
- Alhasil, setiap rencanamu akan selalu diberkatiNya dan kamu akan melihat besarnya kuasa Yesus dalam langkah hidupmu.
- Berdoalah kepada Tuhan, katakanlah “Ya Tuhan, aku menerima-Mu hadir dalam hidupku. Aku percaya, bahwa hanya Engkaulah Sang Juru S’lamat. Engkaulah Tuhanku yang hidup.”
Ada banyak tantangan yang akan kamu hadapi saat ingin sepenuhnya hidup di dalam Tuhan. Godaan dari lingkungan sekitar, dan hasutan si iblis akan selalu menghampiri. Jika hal ini terjadi, fokus dan berdoalah kepada Tuhan. Tujuannya agar kamu dikuatkan oleh-Nya.
2. Baptis Sebagai Tanda Awal
Sudahkah kamu dibaptis? Kita sering mengira kalau baptis hanya sebatas memasuki hidup baru dan bersih dari segala dosa. Arti dibaptis tidak sesederhana itu. Tanda cara awal manusia untuk memulai mengenal Kristen dengan cara di baptis sebagai berikut:
- Kamu yang sudah dibaptis juga harus siap mengikuti semua perintah Allah yang tertulis dalam Kitab Suci. Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan bersaksi dusta atas sesamamu, hormati ayah dan ibumu, adalah contoh perintah Allah yang harus kita taati.
- Jika kamu belum dibapis, daftarkanlah dirimu pada pembaptisan di Gereja. Jangan malu karena Yesus saja dibaptis layaknya manusia biasa.
- Ia dibaptis disungai Yordan oleh Yohanes Pembaptis. Tuhan saja mau merendahkan diriNya untuk sama seperti umat manusia. Mengapa kamu tidak mau meneladani sikap Yesus tersebut?
Pada mulanya, Kristen berpusat di kota Yerusalem, dan mulai menyebar di beberapa negara dekat area Timur, seperti Mesopotamia, Yordania, Mesir, dan Asia Minor. Selain itu, Kristen juga berhasil tersebar di beberapa negara di kawasan Eropa Selatan pada abad ke-15. Seiring berjalannya waktu, akhirnya Kristen berhasil tersebar di beberapa negara Afrika bagian Utara, Asia Selatan, dan Eropa Timur.
3. Mengungkapkan Pertobatan Kepada Allah
Manusia terlahir dengan dosa awal. Dosa tersebut berasal dari nenek moyang kita Adam dan Hawa, yang memakan buah terlarang berkat bujukan si ular. Di dalam kehidupan sehari-hari, kita juga banyak melakukan dosa. Benar, tidak? Namun, banyak dari kita yang tidak menyadarinya. Hal-hal kecil dalam hidup sering kali membuat dosa kita bertambah.
Contoh yang bisa mengungkapkan rasa pertobatan kepada Allah sebagai berikut:
- Selalu menginginkan kepunyaan orang lain. Ini sangat sering terjadi dalam kehidupan. Saat melihat orang lain mempunyai mobil baru, kamu juga ingin sama seperti dia. Padahal kamu tahu, kamu tidak memerlukan mobil tersebut. Sifat tidak mau kalah, egois, dan ingin mendapat pujian, adalah motif mengapa kamu selalu ingin menandingi orang lain.
- Suka berkata dusta alias berbohong. Siapa dari antara kamu yang sama sekali tidak pernah berbohong? Kita semua sering berbohong untuk kepentingan diri kita masing-masing. Rasanya hal ini sudah menjadi kebiasaan umat manusia yang sulit untuk dihilangkan. Ketika kamu ingin berbohong, cobalah ingat bunyi dari firman Tuhan sebagaimana tertulis dalam Kitab Amsal 12:22 yang berbunyi “Orang yang berdusta bibirnya adalah kekejian bagi Tuhan, tetapi orang yang berlaku setia akan dikenan-Nya.”
4. Percaya Pada Kuasa Allah
Setelah dibaptis dan mengaku dosa, hidupmu ibaratkan sebuah kertas yang masih putih. Kamu menjadi manusia yang baru. Kalau sebelumnya kamu tidak percaya kepada Tuhan, mulailah dari sekarang. Berikut arti percaya pada kuasa Allah menurut dari pernyataan umat Kristiani dalam mengenal Allah:
- Jangan buat dirimu terlilit dosa karena kamu tidak percaya akan kuasaNya. Percaya kepada Tuhan Yesus akan membuatmu lebih bersemangat, berenergi, dan tidak adanya kebimbangan apalagi rasa takut.
- Mengapa? Karena kamu percaya bahwa Tuhan akan memberikan yang terbaik bagimu. Percayakan jalan hidupmu padaNya, biarlah kuasaNya yang terjadi bukan kuasamu.
- Amsal 3:5 “Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.”
Yohanes 5:24 “Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barang siapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.”
5. Mempercayai Doktrin Umat Kristiani
Dalam kehidupan rohani, ada banyak ajaran tentang Kristen yang bisa kamu jadikan sebagai doktrin untuk membawamu menjadi orang Kristen yang sejati. Doktrin-doktrin tersebut antara lain:
- Percaya bahwa Yesus adalah satu-satunya Tuhan dan Juru S’lamat
- Percaya bahwa apa yang tertulis dalam Kitab Suci adalah apa yang diperkenankan Tuhan dalam hidup kita
- Percaya bahwa kunci utama untuk masuk Kerajaan Surga adalah melalui Tuhan Yesus Kristus
Ketika doktrin tersebut sangatlah sederhana. Kamu tidak perlu mengorbankan sekuat tenaga untuk bisa percaya kepada doktrin tersebut. Peristiwa Yesus mati di kayu salib sudah cukup membayar dosa sejuta umat yang ada di dunia. Seberapa besarpun dosa yang kamu lakukan, kamu akan dibebaskan berkat darah-Nya yang suci. Peristiwa kebangkitan Tuhan dari maut sudah jelas membuktikan siapa Dia sebenarnya. Ya, Tuhan Yesus adalah rupa Allah yang datang ke dunia. Yesus adalah manusia, sama seperti kita. Namun, Ia memiliki kekuatan khusus yang datangnya dari Bapa.
6. Berdoa Kepada Tuhan
Berdoa sama dengan bercakap-cakap dengan Tuhan Yesus. Dewasa ini, orang ingat dan mau berdoa kepada Tuhan hanya ketika ia berada dalam kesusahan. Saat ia senang, ia sama sekali lupa kepada Tuhan. Bahkan untuk berdoa mensyukuri atas apa yang dimiliki saja tidak pernah. Cara menjadi orang Kristiani kita harus melakukan cara doa yang benar sebagai berikut:
- Untuk menjadi orang Kristiani, berdoa bukanlah kewajiban, melainkan kebutuhan. Kamu butuh berdoa untuk semakin dekat dengan Allah. Baik suka maupun duka, sedih maupun senang, ingatlah kepada Tuhan.
- Sampaikan semua kepada-Nya dan minta petunjuk-Nya agar kamu diterangi oleh Kuasa Roh Kudus. Kamu bisa berdoa kapan saja dan dimana saja.
- Pagi hari setelah bangun tidur adalah waktu yang sangat nikmat untuk berdoa. Saat keadaan masih kusyuk, kamu bisa berdoa kepada Tuhan. Mintalah kepada-Nya agar ia memberkatimu sepanjang hari ini. Rasakan manfaat berdoa dalam hidupmu.
Bandingkan dirimu yang suka berdoa dengan dirimu yang sama sekali tidak pernah berdoa. Pasti tampak perbedaan yang jelas.Doa itu adalah kuasa. Jika kamu berdoa dengan benar, maka doa itu sendiri akan berkuasa dan mengubah hidupmu. Saat berdoa, kamu juga harus mengimani Yesus Kristus agar apa yang kamu doakan bisa terkabul.
7. Membaca Kitab Suci
Percayakah kamu kalau kitab suci adalah sumber kehidupan? Alkitab berisi pernyataan Allah mengenai apa yang harus kita lakukan dalam hidup. Apa yang boleh kita lakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan semuanya tertulis jelas dalam Alkitab. Alkitab juga memberikan nasihat dalam hidup agar kita senantiasa percaya kepada Tuhan. Selain itu Kristen juga memiliki perbedaan agama Kristen dan Katolik
Ada banyak manfaat yang bisa kita peroleh saat membawa Alkitab, diantaranya:
- Membawa pada jalan keselamatan
- Menjadikan kita sebagai orang Kristen yang kuat dan tegar
- Kita menjadi lebih yakin pada keselamatan yang terjadi dalam hidup kita
- Memberitahukan kita tentang perbuatan baik dan benar, sehingga kita bisa jauh dari perbuatan dosa
- Memberikan keyakinan dan kuasa dalam doa
- Kita sebagai umat Kristiani akan merasakan kebahagiaan, damai sejahtera, dan sukacita dalam hidup
- Membuat kita bisa menyatakan iman bahwa kita benar adalah orang Kristiani
- Dapat dijadikan sebagai pedoman dalam membuat keputusan-keputusan penting dalam hidup
Menjadi orang Kristen sangat mudah, bukan? Tak dapat dipungkiri, godaan akan selalu datang. Akan tetapi, kamu harus senantiasa berpegang pada perkataan Yesus yang terdapat dalam Kitab Yakobus 1:12 “Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.”