Larangan Dan Hukuman Minum Alkohol Dalam Kristen

Masih banyak umat Kristen yang belum tahu jelas larangan dan hukuman meminum alkohol dalam Kristen. Padahal hal ini jelas kurang berkenan di hadapan Allah. Walau tidak banyak contoh kebudayaan yang melanggar firman Tuhan yang menyebut secara jelas tentang hal tersebut. Tapi sepatutnya anak Tuhan berusaha untuk menjauhi minuman yang dapat memabukkan. Jika ingin tahu lebih jelasnya, berikut ini beberapa larangan dan hukuman meminum alkohol dalam Kristen yang lebih detail.

Larangan

Ada beberapa firman yang menyatakan tentang larangan mengkonsumsi hukum minuman keras menurut Kristen. Di antaranya lebih jelas lagi ada di beberapa ayat pendukung berikut ini:

1. Yesaya 5:22 “Celakalah mereka yang menjadi jago minum dan juara dalam mencampur minuman keras.” Dalam firman ini sudah jelas dituliskan bahwa Allah tidak suka jika umat nya minum minuman memabukkan atau yang mengandung alkohol. Karena itu sebaiknya hindari hal tersebut. Ganti dengan hal lain yang lebih bermanfaat menyenangkan hati Tuhan.
2. Amsal 20:1 “Anggur adalah pencemooh, minuman keras adalah peribut, tidaklah bijak orang yang terhuyung-huyung karenanya.” Di dalam Amsal juga ditegaskan bahwa minuman beralkohol hanya membuat orang menjadi rebut dan tidak bijak. Karena pemabuk umumnya suka membuat keributan. Oleh karena itu sebaiknya hindari saja dan jauhi jika memungkinkan. Karena ayat Alkitab tentang hedonisme tersebut tidak berguna sama sekali dan bahkan justru merusak tubuh.

Hukuman

Sedangkan untuk perbedaan hukum taurat dan injil, ada pula beberapa hal yang dinyatakan secara eksplisit. Memang tidak dijelaskan dengan detail, namun hal ini bisa dikatakan bahwa Allah juga membenci kemabukan. Oleh karena itu ada beberapa konsekuensi yang dapat diterima oleh mereka yang mabuk oleh minuman beralkohol. Hal tersebut ada tertulis seperti di bawah ini:

1. Amsal 23:20-21a “Janganlah engkau ada di antara peminum anggur dan pelahap daging. Karena si peminum dan si pelahap menjadi miskin.” Disini salah satu hukuman Allah bagi para pemabuk yaitu kemiskinan. Dan hal ini merupakan hal yang akan terjadi seiring seseornag lebih meilih membelanjakan uangnya untuk minuman beralkohol. Akibatnya uang hasil kerja dan jerih payah akan habis hanya untuk membeli barang tersebut. Tidak ada uang tersisa dan bisa jadi jika kecanduan akan berusaha untuk mengutang ke sana kemari demi mendapatkan minuman keras. Karena itu jika menjadi pemabuk maka jauh dari cara sukses menurut Kristen dan kondisi keuangan dalam keluarga tidak akan pernah membaik.
2. 1 Korintus 6:10 “pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.” Dalam ayat ini juga disebutkan bahwa para pemabuk yang minum minuman beralkohol tidak mendapat tempat di Kerajaan Allah. Inilah salah satu hukuman yang Tuhan berikan jika terlibat dalam contoh perbuatan dosa dalam Kristen seperti kemabukan. Karena mabuk dan pesta pora berlebih inilah yang dibenci oleh Tuhan dan tidak mendatangkan kebaikan apapun.

Itulah beberapa larangan dan hukuman meminum alkohol dalam Kristen yang sebaiknya dihindari. Lebih baik lakukan kegiatan yang lebih berguna untuk menggantikannya. Jika memang sudah jatuh ke dalam dosa tersebut segera berdoa dan lakukan cara bertobat orang Kristen. Sehingga bisa lepas dari pengaruh alkohol yang membuat mabuk. Dengan bertobat maka kehidupan akan diperbaharui dan lebih dekat kepada Tuhan. Dengan demikian konsekuensi minuman alkohol dapat dihindarkan dan sekaligus mampu untuk menyenangkan hati Tuhan maupun Roh Kudus dalam hidup kita sehari-hari.