Sejak kecil, saya sudah diajar oleh orangtua saya untuk membaca dan menghafal ayat Alkitab. Melihat ke belakang, hal itu sungguh sangat berguna bagi saya. Setidaknya dari belia, saya sudah mengetahui soal Tuhan, tentu Tuhan yang baik buat saya.
Kebiasaan ini sudah pasti ingin kita tularkan kepada anak bahkan cucu kita. Bersyukur, karena untuk membuat anak-anak mau membaca dan mengingat ayat Alkitab, ada cara mudah untuk diterapkan. Sudah siap? Ini dia 4 caranya.
1. Sediakan sesuatu yang visual untuk memperkuat keseluruhan ayat Alkitab.
Gunakan gambar-gambar pendukung ketika anak sedang membaca Alkitab. Carilah itu di toko buku atau di website. Pastikan itu terlihat jelas di depan anak. Biarkan ia melihat terus-menerus ketika menghafalkannya.
Biasanya anak akan banyak bertanya, itu tidak masalah. Terpenting, buat dia untuk bisa mengingat apa yang sedang diperkatakannya tersebut.
2. Jadilah teladan dalam mengingat ayat Alkitab
Jangan pernah meminta anak untuk melakukan apa yang kita sendiri orangtua tidak (mau) melakukannya. Percayalah, jika itu yang kamu lakukan, hasilnya akan mengecewakan kamu dan pasangan.
Tunjukkan bahwa kamu dan pasangan juga bisa mengingat ayat Alkitab, setidaknya seperti apa yang mereka sedang kerjakan. Mengingat satu ayat penuh atau sepenggalnya – jika ini baru permulaan.
3. Bantu anak ketika sedang mengingatnya.
Sebagai orangtua, tugas kita adalah membimbing anak. Pada prosesnya, kita perlu sigap dalam membantu ketika ia sedang mengalami kesulitan. Apalagi persoalan yang sedang ia hadapi adalah mengingat ayat Alkitab.
Untuk itu bisa melekat di dalam pikirannya maka kita perlu dengan sabar menolongnya untuk mengingat. Perlahan demi perlahan. Tunjukkan kesabaran.
4. Berdoa untuk anak kamu
Naikkan doa kepada Tuhan agar ayat yang saat ini ia sedang ingat bukan hanya menjadi pengetahuan, tetapi ia bisa terapkan dalam kehidupan, dan membawanya menjadi semakin lebih dekat dengan siapakah Sang Pencipta dan Tuhan yang disembah oleh orangtuanya.
Komentar